Saat ini, Arema Cronus dan Persib Bandung dipandang sebagai kekuatan
papan atas di kasta tertinggi sepakbola Indonesia. Namun, pertemuan
pertama kedua tim di kompetisi Liga Indonesia (Ligina) baru terjadi pada
2002. Maklum, sebelumnya Arema berkompetisi di Galatama, sedangkan
Persib mengikuti kompetisi Perserikatan.
Ketika terjadi peleburan
kompetisi antara Galatama dan Perserikatan pada 1994, kedua tim kerap
dipisah wilayahnya oleh pengelola kompetisi. Merunut lebih ke belakang,
Arema dan Persib sebenarnya sudah pernah bertemu. Tepatnya di turnamen
pramusim yang digelar oleh PSSI yang disebut Piala Utama.
Hajatan
yang digelar pada awal 1990-an itu merupakan turnamen yang
mempertemukan peringkat 1-4 kompetisi Galatama dan Perserikatan. Pada
saat itu, Arema kalah telak 3-0 dari Persib, 13 September 1990.
Kemudian, keduanya kembali bertemu di babak semi-final ajang yang sama,
30 Oktober 1992.
Namun lagi-lagi tim
Singo Edan takluk dari
Maung Bandung,
kali ini dengan skor 3-1. Arema sebenarnya sempat unggul melalui gol
yang dilesakkan Maryanto pada menit ke-51. Namun Persib berhasil
membalikkan keadaan lewat gol yang dicetak Kekey Zakaria (61) dan
Sutiono (64 dan 80). Hasil itu membawa Persib lolos ke partai final.
Sayang, di laga puncak Persib harus mengakui keunggulan Pelita Jaya,
yang akhirnya menjadi juara.
Sementara itu, pertemuan terakhir
kedua tim terjadi pada Indonesia Super League 2012/13. Ya, pada musim
lalu Arema dan Persib saling mengalahkan. Persib mampu menang atas Arema
di Stadion Si Jalak Harupat, skor 1-0, lewat gol Sergio Van Dijk. Tapi
di pertemuan berikutnya, giliran Arema yang mengalahkan Persib di
Stadion Kanjuruhan, 1-0, melalui gol Cristian Gonzales.
Secara
keseluruhan, dari laga yang dihitung sejak era Liga Indonesia dan Piala
Indonesia, Arema dan Persib sudah bentrok 20 kali. Hasilnya, Persib
unggul tipis dengan menuai kemenangan sembilan kali, sedangkan Arema
menang delapan kali, dan dalam tiga laga kedua tim bermain imbang.
"Statistik
tidak akan menjadi patokan, karena jika dibandingkan kekuatan setiap
tahun pasti berbeda. Kami tidak mempersiapkan diri untuk kalah," tegas
Suharno, pelatih Arema mengomentari
head to head itu. (gk-48)
Event |
Tanggal |
Laga |
Hasil |
Ligina 2002 |
14 Februari 2002 |
Persib vs Arema |
2-1 |
Ligina 2002 |
18 April 2002 |
Arema vs Persib |
1-0 |
Ligina 2003 |
5 Maret 2003 |
Arema vs Persib |
1-0 |
Ligina 2003 |
3 Agustus 2003 |
Persib vs Arema |
1-1 |
Ligina 2005 |
17 Mei 2005 |
Persib vs Arema |
2-0 |
Ligina 2005 |
1 September 2005 |
Arema vs Persib |
1-0 |
Ligina 2006 |
11 Februari 2006 |
Persib vs Arema |
1-0 |
Ligina 2006 |
28/29 Mei 2006 |
Arema vs Persib |
3-1 |
ISL 2008-2009 |
2 November 2008 |
Persib vs Arema |
2-1 |
ISL 2008-2009 |
9 Mei 2009 |
Arema vs Persib |
0-2 |
ISL 2009-2010 |
19 Desember 2009 |
Arema vs Persib |
0-0 |
ISL 2009-2010 |
14 Maret 2010 |
Persib vs Arema |
1-0 |
Piala Indonesia 2010 |
18 Juli 2010 |
Arema vs Persib |
3-0 |
Piala Indonesia 2010 |
22 Juli 2010 |
Persib vs Arema |
2-0 |
ISL 2010-2011 |
23 Januari 2011 |
Persib vs Arema |
1-1 |
ISL 2010-2011 |
1 April 2011 |
Arema vs Persib |
2-0 |
ISL 2011-2012 |
15 Maret 2012 |
Persib vs Arema |
2-0 |
ISL 2011-2012 |
25 April 2012 |
Arema vs Persib |
2-1 |
ISL 2012-2013 |
20 April 2013 |
Persib vs Arema |
1-0 |
ISL 2012-2013 |
31 Mei 2013 |
Arema vs Persib |
1-0 |